Atap: tren dalam arsitektur kontemporer

 Atap: tren dalam arsitektur kontemporer

Brandon Miller

    Pada tahun 1940-an dan 50-an, atap sudah dibicarakan di Brasil. Siapa yang tidak tahu, atau setidaknya pernah mendengar komentar tentang Edifício Itália yang terkenal, yang terletak di pusat kota São Paulo, di mana, dari restorannya yang terkenal "Terraço Itália", yang terletak di bagian atas gedung, dimungkinkan untuk menikmati pemandangan ibu kota São Paulo yang indah dan menawan? Dalam arsitektur, atap,atau penthouse), tidak pernah meninggalkan tempat kejadian, dan hari ini kembali sebagai "tren" dalam proyek-proyek arsitektur paling modern.

    Lihat juga: Monokrom: cara menghindari lingkungan yang jenuh dan melelahkan

    Menurut arsitek Edward Albiero, dari Albiero e Costa Arquitetura, "Saat ini, area sosial pada bangunan sangat dihargai karena keramahan, waktu luang, dan pertukaran informasi, dan atap adalah tempat yang tepat untuk hal ini.yang dipesan, dan dengan pemandangan yang indah.

    Lihat juga: 24 cara menggunakan suku cadang sepeda tua untuk dekorasi

    Ini adalah cara yang sangat menyenangkan dan sangat menarik untuk menyelesaikan bagian atas bangunan, yang sebagian besar berakhir dengan membuat flat penthouse tradisional. Tapi atap adalah tempat semua area rekreasi: ruang pesta, ruang gourmet, sollarium, dan gym," jelas sang arsitek.

    Diferensial Pasar

    Ini adalah konsep dasar: keunggulan dalam konstruksi, desain yang ketat, selalu dengan tujuan memberikan situasi terbaik bagi pemilik, penghuni, dan tentu saja disesuaikan dengan konteks pasar: nilai jual, biaya akhir pekerjaan. Jadi, konsep ini dikerjakan selama studi awal proyek", katanya.

    Penthouse seluas 200 m² di São Paulo membudidayakan bunga dan warna
  • Arsitektur Rumah Vietnam dengan taman atap pribadi
  • Rumah dan apartemen Di penthouse Rio de Janeiro ini, proyek ini menghargai pemandangan yang istimewa
  • Brandon Miller

    Brandon Miller adalah seorang desainer interior dan arsitek dengan pengalaman lebih dari satu dekade di industri ini. Setelah menyelesaikan gelarnya di bidang arsitektur, dia melanjutkan untuk bekerja dengan beberapa firma desain top di negara itu, mengasah keterampilannya dan mempelajari seluk beluk bidang tersebut. Akhirnya, ia mengembangkan usahanya sendiri, mendirikan firma desainnya sendiri yang berfokus pada penciptaan ruang yang indah dan fungsional yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kliennya.Melalui blognya, Ikuti Tips Desain Interior, Arsitektur, Brandon berbagi wawasan dan keahliannya dengan orang lain yang sangat menyukai desain interior dan arsitektur. Berdasarkan pengalamannya selama bertahun-tahun, dia memberikan saran berharga dalam segala hal mulai dari memilih palet warna yang tepat untuk sebuah ruangan hingga memilih furnitur yang sempurna untuk sebuah ruangan. Dengan perhatian yang tajam terhadap detail dan pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip yang mendukung desain yang hebat, blog Brandon adalah sumber informasi bagi siapa saja yang ingin membuat rumah atau kantor yang menakjubkan dan fungsional.